Delicious LinkedIn Facebook Twitter RSS Feed

Artikel Terbaru

Artikel Blageziner
Artikel Rekomendasi
Hari Peresmian Penerimaan Mahasiswa Baru ITB

Namanya saya Ahmad Fathahillah Shidiq saya mahasiswa ITB kampus Cirebon angkatan 2019. Hari ini tanggal 5 Agustus 2019 acara peresmian penerimaan mahasiswa baru atau sering disebut PPMB ITB diadakan. Kami sangat senang dan antusias mengikuti acara ini. Sungguh tak terbayang sebelum dapat menjadi mahasiswa di kampus yang digadang-gadang salaj satu kampus terbaik bangsa. Namun kami mahasiswa ITB kampus Cirebon punya cerita sendiri dibalik acara PPMB ini.

Mahasiswa ITB kampus Cirebon pada tahun pertama kuliah diwajibkan untuk tinggal di asrama ITB jatinangor. Tidak seperti mahasiswa lainnya yang bisa sewa kamar indekost yang nyaman yang mereka inginkan. Tapi asramanya juga bagus hanya saja letaknya yang berada di ujung belakang kampus ITB jatinangor yang jauh dari gerbang utama inilah yang bikin kami harus kerja ekstra. Untuk mencari makan kami harus turun ke depan yang lumayan jauh dan jalannya yang tidak datar, Itu pun harus sedikit melangkah lebih jauh lagi karena tidak ada warung yang tepat berada di depan ITB kampus jatinangor. Terkadang jika kami malas keluar kami pesen makanan Online melalui WA. Ya WA, tapi harus ekstra juga kalau pesan Online karena warungnya itu suka slow response.

Karena kami yang diwajibkan asrama selama satu tahun ini juga yang membuat kami harus punya tenaga ekstra untuk mengikuti PPMB ini,  Karena kegiatannya terpusat di kampus ganesha. Ya seperti yang kalian tau jarak Ganesha Jatinangor itu jauh, sejauh 23km. Ditambah lagi jalanan Bandung yang macet beuh...  Bener bener deh harus kerje ekstra.

ITB menyediakan fasilitas berupa bis yang akan menghantarkan kami dari nangor ke ganesha. Bis datang biasanya di pagi hari. Bahkan pernah bis sudah datang jam 5 pagi setelah subuh, pada waktu itu kegiatan psikotes untuk mahasiswa yang diterima dari jalur sbm dan sm.

Untuk acara PPMB ini bis yang kami tumpangi berangkat jam 6 pagi. Nah loh jam 6 harus udah berangkat sedangkan yang lain mungkin masih tidur. Untuk itu kami bangun sebelum adzan subuh berkumandang lalu langsung mandi. Kebayang ga sih mandi sebelum subuh du nangor? Pastinya dingin bang bro.. Kami setiap abis mandi langsung sholat subuh dengan keadaan yang kedinginan.

Untuk acara ini juga banyak dari kami yang tidak sempat sarapan. Untungnya saya dan teman sekamar saya sudah memikirkan untuk itu, malemnya kami sudah membeli minuman sereal instan serta roti untuk sarapan. Meskipun sarapan roti bukan orang Indonesia banget sih ya.

Tapi itu semua menjadikan PPMB kami jauh lebih berarti dan merupakan kenangan tersendiri. Dikala yang lain diantar orang tua ataupun ojek Online, kami diantarkan bis ITB dengan spesial nya. Namun saya yakin teman-teman seangkatan yang lain juga punya ceritanya tentang PPMB ini sendiri yang pasti tidak kalah menarik dari cerita kami, anak ITB Cirebon.

Jangan takut bermimpi!!

Blog Archive